Trunking menggunakan 2 Switch pada 3 segmen VLAN di Cisco Packet Tracer

Senin, 11 September 2017

Trunking menggunakan 2 Switch pada 3 segmen VLAN di Cisco Packet Tracer




  • Tujuan Kegiatan :


1. Siswa dapat mengetahui apa itu Trunking
2. Siswa dapat Standart IEEE 802.IQ
3. Siswa dapat mengetahui cara Konfigurasi Trunking pada Cisco Packet Tracer

  • Dasar Teori :
Jika menggunakan vlan dalam jaringan yang mempunyai beberapa switch yang saling berhubungan antar VLAN, maka dibutuhkan VLAN trunk. Switch memerlukan cara untuk mengidentifikasi VLAN dari mana frame tersebut dikirim saat mengirim sebuah frame ke switch lain. VLAN trunking mengizinkan switch memberikan tagging setiap frame yang dikirim antar switch sehingga switch penerima mengetahui termasuk dari VLAN mana frame tersebut dikirim. Beberapa VLAN yang mempunyai lebih dari satu switch dapat didukung dengan adanya VLAN trunking.Ilustrasi:Misal, saat Switch1 menerima sebuah broadcast dari sebuah piranti didalam VLAN1, ia perlu meneruskan broadcast ke SwitchB. Sebelum mengirim frame, SwitchA menambahkan sebuah header kepada frame Ethernet aslinya; heder baru tersebut mengandung informasi VLAN didalamnya. Saat SwitchB menerima frame tersebut, ia mengetahui dari headernya bahwa frame tersebut berasal dari piranti pada VLAN1, maka SwitchB mengetahui bahwa ia seharusnya meneruskan broadcast frame hanya kepada port2 pada VLAN1 saja dari Switch tersebut.Switch yang mendukung dua VLAN trunking protokol yang berbeda, Inter-switch link (ISL) dan IEEE 802.1Q.Encapsulation: proses transmisi lalu lintas jaringan yang menggunakan satu protokol jaringan dengan mengemasnya ke dalam protokol jaringan lain

  • Standar IEE 802.1.q
IEEE 802.1Q, atau VLAN Tagging,adalah sebuah jaringan yang ditulis oleh standar IEEE 802.1 mengizinkan beberapa workgroup bridge jaringan untuk berbagi transparan link jaringan fisik yang sama tanpa kebocoran informasi antara jaringan. IEEE 802.1Q — along with its shortened form dot1q — is commonly used to refer to the encapsulation protocol used to implement this mechanism over Ethernet networks. IEEE 802.1Q - bersama dengan bentuk singkatdot1q - biasanya digunakan untuk merujuk pada enkapsulasi protokol yang digunakan untuk menerapkan mekanisme ini melalui Ethernet jaringan. 

IEEE 802.1Q mendefinisikan arti dari sebuah Virtual LAN (VLAN) yang berkaitan dengan Model Konseptual Tertentu yang mendukung bridging pada lapisan MAC dan ke 802.1D IEEEprotokol spanning tree. Protokol ini memungkinkan untuk setiap VLAN untuk berkomunikasi dengan satu sama lain dengan menggunakan sebuah switch dengan kemampuan lapisan-3, atau router. Protokol ini memungkinkan untuk setiap VLAN untuk berkomunikasi dengan satu sama lain dengan Menggunakan sebuah saklar dengan lapisan-3 kemampuan, atau router.

  • Langkah Kerja :
1. Buka Cisco Packet Tracer lalu buatlah topologi seperti berikut ini :



2. Lalu buat Segmentasi VLANnya, untuk segmentasi VLAN-nya bisa kunjungi ke http://allaboutnetwork-r.blogspot.co.id/2017/08/segmentasi-vlan-menggunakan-aplikasi.html

3. Kemudian kita trunk Switch pertama dan Switch yang kedua, klik Pc admin->desktop->terminal->ok.

4. Masukan perintah seperti berikut ini (dan jiga berhasil maka seperti ini).


5. Lalu langkah selanjutnya kita coba test ping antara pc 12 ke pc 6.


Hasilnya cantik bukan? nah langkah selanjutnya kita coba test ping ke pc 2



Begini lah hasilnya.

  • Pembahasan :
Saat test ping dari pc 12 ke pc 6 berhasil karena dalam satu segmen VLAN, sedangkan dari pc 12 ke pc 2 hasilnya Request Timed Out (RTO) karena berbeda segmen.



  • Kesimpulan :
Sistem trunking sangat cocok digunakan untuk jaringan yang bersifat beda ruangan atau gedung agar tidak perlu mengkonfigurasi satu persatu dan dapat mencegah terjadinya Collision.

Sekian dan terima kasih semoga bermanfaat guys









1 komentar :